Tujuan
:
1.
Membandingkan
efektivitas dan penerimaan Jadena dengan Norplant pada wanita di Indonesia.
2.
Mengetahui
kejadian kehamilan pada akseptor kontrasepsi Jadena.
3.
Membandingkan
efek samping, terutama masalah perdarahan pada pemakaian Jadena dan Norplant.
Implikasi
keperawatan :
Perawat yang mempunyai peranan besar
sebagai konselor dan informator kepada klien (akseptor kontrasepsi), dituntut
untuk mempunyai pengetahuan dan wawasan yang luas. Berbagai jurnal penelitian
dapat dipelajari oleh perawat, sehingga perawat dapat mengikuti perkembangan
khasanah ilmu, penemuan-penemuan baru, atau teknik-teknik baru yang dapat diterapkan
di bidang kesehatan terutama dalam hal kontrasepsi.
Seperti halnya penelitian yang
dilakukan oleh Fortuna, dkk pada tahun 1998-2000 ini, membandingkan efektivitas
dan penerimaan Jadena dan Norplant pada 100 akseptor implan di Klinik Raden
Saleh, Bagian Obstetri Ginekologi FKUI/RSCM, telah memperoleh sesuatu yang
sangat bermanfaat bagi dunia kesehatan. Dari hasil penelitian yang dilakukan
selama 18 bulan tersebut mengatakan bahwa tidak ada perbedaan efektivitas
Jadena dan Norplant. Kelangsungan pemakaian alat (penerimaan) yang dihitung
dengan alat Life Table Analysis menunjukkan
angka 100% pada Jadena, dan 94% pada kelompok Norplant, karena 2 akseptor
menginginkan haid normal, dan 1 akspetor ingin hamil, namun secara statistic
tidak berbeda bermakna (p=0,969) pada kedua kelompok.
Dengan demikian perawat dapat
memberikan informasi kepada klien (calon akseptor) bahwa Jadena adalah alat
kontrasepsi implant generasi baru yang merupakan kelanjutan perkembangan dari
Norplant. Pemasangan dan pencabutan Jadena lebih mudah dan cepat karena hanya
terdiri dari 2 batang implant, dibandingkan dengan Norplant yang terdiri dari 6
kapsul. Setiap batang Jadena lebih panjang 1 cm dari kapsul Norplan, dan berisi
levonorgestrel (LNG) 2X lebih banyak. Pada kapsul berisi 36 mg LNG sedangkan
pada batang berisi 75 mg LNG. Selain itu Jadena mempunyai kemungkinan infeksi
sangat kecil dan efek samping cukup kecil. Jadi, kontrasepsi Jadena ini secara
program mempunyai prospek yang baik.
Perlu diinformasikan pula kepada klien
bahwa efek samping penggunaan Jadena maupun Norplant ini adalah adanya gangguan
pola haid, terutama spotting. Tugas
perawat disini adalah memberikan informasi yang lengkap, jelas, dan jujur.
Sedangkan keputusan akhir dikembalikan kepada klien, tanpa ada paksaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar