MENULIS LAPORAN PENELITIAN KEPERAWATAN



Tidak akan ada laporan penelitian yang akan selesai hingga laporan penelitian ditulis. Laporan penelitian mungkin merupakan antiklimak dari semua rasa penasaran peneliti. Chapter ini akan menjelaskan panduan umum untuk menolong peneliti menkomunikasikan hasil penelitianya.
Laporan penelitian  : Content (isi )
Laporan penelitian dipersiapkan untuk audiens yang berbeda-beda serta tujuan yang berbeda pula. Laporan penelitian tidak hanya untuk menkomunikasikan strategi penelitian tapi juga merupakan dokumentasi dari ketelitian dan kemampuan mahasiswa dalam melakukan tugas empirik.
Ada tiga bentuk laporan penelitain yang akan dibahas yaitu tesis dan disertasi, artikel jurnal dan presentasi pada konferens profesional. Tesis dan disertasi serta artikel jurnal adalah dalam bentuk tertulis, sedangkan presentasi pada konfrens profesional adalah dalam bentuk lisan. Walaupun tipe penulisannya berbeda tetapi format dan isinya biasanya sama. Perbedaan utamanya adalah pada kedetilan dari laporan dan penekanannya dibagian-bagian yang berbeda.
Ada empat bagian utama dari laporan penelitian yaitu introduction, method, result dan discusssion.
A.    Introduction (pendahuluan)
            Pada bagian ini pembaca akan dikenalkan dengan masalah penelitian, betapa signifikanya masalah tersebut bagi keperawatan dan ilmu pegetahuan, dan dalam konteks apa masalah tersebut dikembangkan.
            Pendahuluan memuat penjelasan dari penelitian dengan memasukan tinjauan kepustakaan yang jelas, penjelasan dari kerangka kerja konseptual, pernyatan masalah penelitin, hipotesa dan asumsi-asumsi serta pembahasan secara rasional mengapa penelitian dilakukan.
            Pernyataan mengenai masalah harus tepat dan jelas, selain itu juga harus di ikuti dengan ringkasan dari penelitian lain yang berhubungan dengan penelitain yang dilakukan. Tinjauan kepustakaan juga akan membantu dalam mengklasifikasikan dasar teoritis dan praktis dari penelitian.
            Peneliti juga harus menjelaskan latar belakang penelitian agar alasan mengapa penelitian ini dilakukan menjadi jelas.
B.     Method section
            Metode terbagi dalam beberapa bagian :
1.      Research design
Yaitu jenis penelitian yang dilakukan apakah kualitatif atau kuantitatif
2.       Sampling plan
Ø  Siapa partisipanya
Ø  Populasi yang diambil
Ø  Setting untuk penelitian
Ø  Metoda pengambilan sampel
Ø  Rasional dari sampling design
Ø  Ukuran sampel
Ø  Karateristik partisipan contoh : umur, jenis kelamin, dll
3.      Measurement 
Yaitu keterangan mengenai instrumen atau alat-alat yang digunakan selama penelitian, jika peneliti mengunakan instrumem khusus, maka harus dijelaskan bagaimana alat itu dikembangkan, metode untuk pretestingnya, koreksi hasil pengukuran, skoring dan panduan untuk interpretasi.
4.      Data collection procedures
Ø  Langkah-langkah yang diambil dalam pengumpulan data
Ø  Kapan data dikumpulkan
Ø  Cara pengambilan data, contoh : mengunakan kuesioner, interview
5.      Data analisis
Informasi mengenai cara mengevaluasi atau menganalisa data yang tealah dikumpulkan,contoh : deskriftif statistik, t-test, ANOVA, corelasi, multiple regressim.
C.    Results section
      Bagian ini merupakan ringkasan dari hasil analisa data. pada penelitian kualitatif biasanya digunakan tabel dan gambar. Sedangkan ada penelitian kuantitatif jika digunakan dua analisa yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial , maka statistik deskriptif biasanya lebih dulu
D.    Discussion section
      Diskusi merupakan pembahansan dari hasil yang telah didapatkan. Bagian pembahasan berisi keterbatasan penelitian, interpretasi hasil dan rekomendasi dari peneliti.
E.     Aspek lain dari laporan penelitian
1.      Tittle atau judul
Ø  Terdiri atas 15 kata maksimal tidak lebih
Ø  Judul dibuat harus jelas dan ringkas
Ø  Judul mencerminkan penelitian secara keseluruhan
Ø  Judul memuat varibel dependen dan independen
Ø  Judul memuat populasi yang diambil untuk penelitian
2.      Abstrak
            Yaitu penjelasan ringkas mengenai masalah, metode dan temuan penelitian. Panjangnya adalah antara 100 hingga 200 kata.

GAYA PENULISAN UNTUK LAPORAN PENELITIAN

            Laporan penelitian biasanya ditulis dengan gaya yang ringkas dan jelas. Laporan penelitian bukanlah sebuah essay tapi merupakan perhitungan faktual mengapa dan bagaimana sebuah masalah dikaji atau diteliti dan hasil apa yang diperoleh. Laporan ini tidak boleh mengandung pernyataan subjektif , ataupun pernyataan yang dilebih-lebihkan. Ketika sebuah pendapat dikemukakan, maka pendapat tersebut harus dapat dibuktikan secara jelas dengan menambahkan nama orang yang mengemukakanya, jika penulis lain yang mengemukakan pendapatan tersebut
            Gaya penulisan untuk penelitian :
1.      Kuantitatif
      Dalam laporan penelitian ini kata ganti orang  seperti “saya “ atau “kami” sering dihindari. Pengunaan kalimat pasif dan kata ganti yang tidak menunjuk orang akan memperlihatkan ketidak berpihakan
2.      Kualitatif
      Kebalikan dari penelitian kuantitatif, sering ditulis dengan mengunakan kata ganti orang pertama dan merupakan kalimat aktif
Bukanlah hal mudah untuk menulis laporan dengan bahasa yang ringkas dan jelas, tapi hal ini merupakan hal penting dalam penulisan ilmiah.

TIPE LAPORAN PENELITIAN

            Ada tiga tipe yang akan dibahas disini yaitu:
1.      Tesis dan disertasi
      Tesis dan  disertasi adalah dokumen khusus  tentang langkah-langkah yang dilakukan selama penelitian. Dosen yang menjadi pembimbing harus dapat menilai apakah mahasiswa mengerti tentang masalah dari segi substansi dan metodologinya. Panjang dari doctoral disertasi antara 150 hingga 250 kata dengan jarak 2 spasi .
      Sebagian besar universitas sudah menyediakan format untuk disertasi, tapi format berikut hampir mirip :
Preliminary Pages
      Halaman judul
      Kata pengantar
      Daftar isi
      Daftar tabel
      Daftar gambar
Main body
      Chapter I.    Pendahuluan
      Chapter II.  Tinjauan kepustakaan
      Chapter III. Metode
      Chapter IV. Hasil
      Chapter V.  Diskusi dan kesimpulan
Supplementary Pages
      Daftar Pustaka
      Lampiran

Ø  Preliminary Page
= Halaman judul
   Memperlihatkan judul dari penelitian, nama penulis, yang akan dicapai, nama universitas yang memberi gelar, tanggal laporan telah diuji dan tanda tangan dari penguji. 
= Kata Pengantar
   Memberikan kesempatan bagi penulis untuk mengekspresikan rasa terima kasih ataupun penghormatan bagi orang-orang yang telah memberi dukungan dalam menyelesaikan penelitian.
= Daftar Isi
   Memudahkan pembaca untuk menemukan pada halaman berapa ia dapat menemukan bagian yang ia ingin baca.
= Daftar Tabel dan Gambar
   Menunjukkan nomor, judul tabel dan pada halaman berapa tabel atau gambar tersebut dapat ditemukan.
Ø  Main Body
         Seperti yang telah dijelaskan pada halaman sebelumnya main body adalah isi dari laporan penelitian. Pada tinjauan kepustakaan jika hanya ditulis singkat dua chapter pertama dapat digabung.
Ø  Supplementary Page
= Daftar Pustaka
   Berisi daftar referensi yang digunakan dalam menyiapkan laporan.
= Lampiran
   Mengandung informasi dan bahan-bahan yang digunakan selama penelitian, yang terlalu panjang jika digabung ke bagian isi. Contoh : data, program komputer yang digunakan, surat izin, skema pengkatagorian, dan lain-lain. Hal lain yang perlu dilampirkan adalah curiculum vitae atau riwayat hidup dari penulis.
  1. Artikel Jurnal 
      Dengan adanya jurnal-jurnal khususnya jurnal keperawatan, maka akan memberi kesempatan yang lebih luas bagi peneliti untuk mengkomunikasikan hasil penelitiannya.
      Format dari artikel jurnal ini umumnya mengikuti format yang sama dengan main body dari thesis, hanya ditulis lebih singkat. Tujuan dari artikel ini bukanlah untuk mendemonstrasikan kompetensi dari penelitian tapi untuk mengkomukikasikan hasil penelitian. Oleh karana itu bagian diskusi dan hasil ditulis lebih panjang.  
  1. Presentasi dan Konferensi Profesional
      Sejumlah organisasi profesional menyelenggarakan pertemuan rutin sekali setahun dan pada pertemuan inilah penelitian dipresentasikan. Ada dua keuntungan dari presentasi di konferensi profesional ini. Pertama, biasanya hanya sedikit waktu yang terbuang antara penyelesaian proyek dan presentasinya pada saat pertemuan. Kedia, yaitu memberi kesempatan untuk dialog dengan audiens pada saat konferensi.

Tips untuk menulis laporan penelitian
= Jangan memulai menulis sampai anda punya atau sudah memilih laporan penelitian yang baik sebagai model atau contoh.
= Jika anda menulis laporan penelitian kuantitatif, jangan mengulang semua informasi statistik dalam dua bentuk baik tulisan mauoun tabel hanya salah satu saja.
= Jika anda menggunakan tabel atau gambar harus diberi nomor untuk memudahkan.
= Jika anda ingin penelitian anda dipublikasikan dalam jurnal, jangan takut untuk ditolak.

Tidak ada komentar: